Powered By Blogger

Selasa, 27 November 2012

Baidu Pesaing Utama Google



Pemilik Google pasti sangat cerdas, dan mungkin tubuhnya juga sehat alami. Dan saat ini Google memiliki saingan lho. Namanya adalah Baidu yang merupakan mesin pencari raksasa China. Di banyak negara di dunia, Google merupakan mesin pencari internet yang paling populer dan tiada tanding. Tetapi di China, ternyata Google ini kalah telak dengan mesin pencari lokal mereka, Baidu.

Pendiri Baidu adalah sosok pria mudah yang bernama Robin Li. Lelaki yang saat ini berumur 44 tahun berhasil mendulang kekayaan senilai USD 10,2 miliar oleh berkat kejayaan Baidu ini. Lalu siapa sih Robin Li ini? Robin lahir di kota Yangquan, Provinsi Shanxi, Cina. Kedua orang tua Robin adalah pekerja pabrik, dan Robin merupakan anak keempat dan juga satu-satunya anak lelaki dari lima bersaudara. Minat dirinya pada dunia teknologi muncul ketika dia bersekolah di Sekolah Tinggi Yangquan dan mendapatkan nilai tertinggi kedua pada saat ujian masuk.

Pada tahun 1987 ketika dia mengikuti ujian masuk Pendidikan Tinggi Nasional, Robin Li meraih nilai tertinggi sampai pada akhirnya dia bisa kuliah di Universitas Peking dengan mengambil jurusan Manajemen Informasi. Selain itu dia juga kuliah di Amerika Serikat di University at Buffalo.

Di tahun 1994 dia membantu mengembangkan sebuah program edisi online bagi The Wall Street Journal, dia juga bekerja pada peningkatan algoritma untuk mesin pencari. Dimulai dari sinilah pembangunan mesin pencari Baidu dimulai, dan dibangun bersama koleganya Erix Xu di tahun 2000.

Setelah dua belas tahun mendirikan Baidu pada Januari 2000 lalu, Li sudah berhasil mengubah perusahaan itu menjadi mesin pencari terbesar di China, dengan lebih dari 80% pangsa pasar dengan permintaan pencarian, bahkan Baidu merupakan mesin pencari terbesar kedua independen di dunia.

Robin Li ini merupakan seorang tipe pekerja dan pembangun sejati. Dia melakukan pekerjaannya dengan penuh semangat, perlahan-lahan membangun dengan kesabaran. Penuh dedikasi atas apa yang sudah dikerjakannya.

Apabila kita mempunyai mimpi yang setinggi langit, tentu memang sangat bagus jika kita punya cara untuk mewujudkan mimpi itu. Tapi, jika bermimpi soal ide-ide besar sambil terus membual tanpa ada satupun langkah nyata, sebaiknya lupakan saja. Kalian lebih baik berpikir sedikit tetapi berkembang. Semoga bermanfaat :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar